Kongsi Dagang Bangsa Eropa

Kongsi Dagang Bangsa Eropa

Haii.. Semua!! Udah pernah denger tentang kongsi dagang bangsa Eropa belom??

Kali ini saya akan sedikit mengulas tentang kongsi – kongsi dagang bangsa Eropa.

Bangsa Eropa disini maksudnya di spesifikkan ke Inggris, Portugis, dan Spanyol. Selamat membaca!!

1) Inggris

· Nama Kongsi dagang : East India Company, atau lengkapnya bahasa Inggris: British East India Company, disebut juga sebagai John Company

· Perusahaan ini merupakan sebuah perusahaan saham-gabungan dari para investor, yang diberikan Royal Charter oleh Elizabeth I pada 31 Desember 1600 dengan tujuan untuk menolong hak perdagangan di India. Royal Charter (Piagam Kerajaan) secara efektif memberikan perusahaan yang baru berdiri ini sebuah monopoli dalam seluruh perdagangan di Hindia Timur.

· Perusahaan ini berubah dari sebuah gabungan perdagangan komersial ke salah satu badan yang memerintah India ketika perusahaan ini mengambil fungsi pemerintahan dan militer tambahan, hingga pembubarannya pada 1858.

2) Portugis

· Nama kongsi dagang : Portugis East India Company/Compagnie des Indies Orientales (Portugis: Companhia do Commercio da India atau Companhia da India Orientale)

· Usaha naas berumur pendek ini didirikan oleh Philip III dari Portugal, Raja Uni Iberia, untuk menciptakan sebuah perusahaan charter nasional untuk menjaga kepentingan di India Portugis dalam menghadapi pada perambahan oleh Inggris Belanda dan mengikuti persatuan bangsa Portugis dan Spanyol Kerajaan.

3) Spanyol

· Nama kongsi dagang : Spanish East Indies (Indias orientales españolas) yang merupakan wilayah Spanyol di Aisa-Pasifik dari 1565 sampai 1898

· Sumber lain menyatakan bahwa Spanish East Indies memiliki pulau-pulau di Filipina.

· Pada akhir abad ke-19, kepemilikan pulau-pulau itu diklaim oleh Inggris, Spanyol, dan Jerman Imperial.

· Pada tahun 1885, masalah ini dibawa ke Paus Leo XIII untuk dimintai keputusan. Paus mengakui klaim Spanyol, tetapi konsesi ekonomi diberikan untuk Inggris dan Jerman. Pulau-pulau tersebut kemudian menjadi bagian dari Spanish East Indies, bersama dengan Kepulauan Mariana, Kepulauan Caroline dan Kepulauan Marshall.

· Sumber lain menyatakan bahwa Setelah Perang Spanyol-Amerika pada tahun 1898, sebagian besar pulau-pulau ditempati oleh Amerika Serikat sementara wilayah sisanya dijual ke Jerman selama Perjanjian Jerman-Spanyol 1899.

· Beberapa sumber lainnya mencantumkan bahwa Spanish East Indies merupakan Filipina.

· Sumber lain mencantumkan bahwa kongsi dagang bangsa Spanyol hanya terdiri dari perkumpulan-perkumpulan pedagang kecil.

Nahh, cukup sekian ya.. informasi yg dapat diberikan. SEMOGA BERMANFAAT!!